Rabu, 10 Desember 2008

LEMBAR KERJA SISWA


LEMBAR KERJA SISWA
(L K S )


MENIMBANG BALON

A. MASALAH.
Bagaimana anda bisa mengatakan bahwa udara di dalam balon itu dapat di timbang ?
B. ALAT DAN BAHAN
• 2 buah balon
• Lidi
• Gunting
• Isolasi
• Benang

C. LANGKAH KEGIATAN
1) Gantunglah lidi dengan ukuran jarak yang sama antara sisi kanan dan sisi kiri dengan menggunakan benang dan isolasi.
2) Ikatkan benang pada dua balon kempis.
3) Tempelkan benang pada masing-masing ujung lidi. Pastikan posisi lidi dalam keadaan seimbang setelah balon di gantung. Jika tidak, tempelan penjepit kertas pada sisi lidi yang membutuhkan keseimbangan.
a). Apa yang terjadi jika anda meniup salah satu balon kemudian menggantungnya kembali?
b). Dengan cara apa anda dapat membuat posisi lidi itu seimbang kembali? Benang harus berada pada ujung lidi.


D. TABEL PENGAMATAN
Jenis Perlakuan Keadaan balon Keadaan timbangan
Balon I

Balon II Tidak mendapt perlakuan
Tidak mendapat perlakuan Kempis

Kempis
Balon I

Balon II Tidak mendapat perlakuan
Ditiup Kempis

Kembung
Balon I
Balon II Ditiup
Ditiup Kembung
Kembung
Balon I

Balon II Dibiarkan kembung
Ditusuk dengan jarum Kembung

Kempis

Keteranangan:
• Variable control : Keadaan balon, panjang tali, jarak benang antara sisi kiri dan sisi kanan penggaris.
• Variable bebas : Panjang benang yang menggantung lidi dan panjang lidi.
E. ANALISIS DATA
Berdasarkan table pengamatan di atas :
1) Bagaimana keadaan balon pada saat posisi timbangan seimbang?
2) Bagaimana keadaan balon pada saat posisi timbangan tidak seimbang?


F. KESIMPULAN
1) Apa yang kalian masukkan ke dalam balon pada saat kalian meniup
balon yang ukurannya hampir sama ?
2) Dua balon yang ditiup dengan ukuran yang hampir sama mempunyai berat……Sehingga apabila dikaitkan pada kedua ujung lidi kedua balon akan…..
3) Saat satu balon di tusuk jarum, berarti ada…..keluar dari balon.
4) Kedua balon yang mula-mula seibang menjadi…. Karena udara …

G. PERLUASAN MATERI
Penggunaan gas elpiji dalam kehidupan sehari-hari yanmg memiliki massa yang berbeda-beda. Gas elpiji ini ada yang massanya 3 kg, 12 kg, dan lain-lain.
Dengan demikian, kita dapat mengetahui bahwa udara itu memiliki massa.

PANDUAN LEMBAR KERJA SISWA
(PLKS)


Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar
Mata Pelajaran : IPA
Kelas /Semester : IV/I


Standar Kompetensi : Memahami beragam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan benda berasarkan sifatnya.

Kompetensi dasar : Mengidentifikasi berbagai wujud benda padat, cair dan gas yang memiliki sifat tertentu.

Indikator : 1. Menyebutkan contoh benda padat, cair dan gas.
2. Menjelaskan sifat-sifat benda padat, cair dan gas.
3. Menunjukkan bukti tentang sifat benda padat,
4. Menunjukkan bukti tentang sifat benda cair.
5. Menunjukkan bukti tentang sifat benda gas.

Tujuan Pembelajaran : Melalui penjelasan guru, siswa dapat :
1. Menyebutkan contoh benda padat, cair, dan gas.
2. Menjelaskan sifat-sifat benda padat, cair dan gas.
Melalui percobaan, siswa dapat :
1. Menunjukkan bukti tentang sifat benda padat.
2. Menunjukkan bukti tentang sifat benda cair.
3. Menunjukkan bukti tentang sifat benda gas.

Materi Pembelajaran : “ Benda dan sifatnya”.

FUNGSI dan TUJUAN SAINS


Ilmu Pengetahuan Alam atau Sains, merupakan suatu pengetahuan yang menyadarkan kita bahwa didalam alam terdapat suatu keindahan dan keteraturan yang dapat mengembangkan suatu sikap ilmiah, sehingga memberi pengalaman untuk dapat mengajukan dan menguji Hipotesa melalui berbagai percobaan, misalnya:
• Eksperimen
• Mengumpulkan data
• Mengelolah dan menafsirkan data
• Menyusun laporan, dan
• Mengkomunikasikan hasil.
Terlepas dari itu Ilmu Pengetahuan Alam atau Sains juga mengembangkan kemampuan berpikir analisis induktif dan deduktif, artinya dari kemampuan berpikir sederhana kemasalah yang kompleks dengan menggunakan konsep (kumpulan beberapa fakta yang mempunyai cirri-ciri kusus yang saling berhubungan) dan prinsip (kumpulan dari beberapa konsep) untuk menjelaskan peristiwa Alam, demi menyeleseikan masalah-masalah yang ada, sehingga kita benar-benar menguasai pengetahuan, konsep, dan prinsip, serta mempunyai ketrampilan mengembangkan pengetahuan maupun ketrampilan sikap.
Adapun fungsi dan tujuan sains ini, harus didasarkan pada berbagai pilar pendidikan, yakni belajar untuk tau, belajar untuk melakukan, belajar untuk menjadi diri sendiri, dan belajar untuk hidup bersama. Oleh karena itu, maka diperlukan bebagai pendekatan dalam pembelajaran yaitu; pendekatan inkuiri, konstruktivisme, STM, pembelajaran yang demokrasi dan jaringan pengetahuan.
Maksud dari pembelajaran yang demokrasi adalah menjadikan sekolah sebagai pusat kehidupan demokrasi melalui proses pembelajaran yang dilandasi oleh; penghargaan terhadapkemampuan, menjunjung keadilan dan menerapkan persamaan kesempatan dan keragaman peserta didik, sedangkan jaringan pengetahuan merupakan mekanisme dalam pengolahan informasi yang diterima lalu membentuk suatu pemahaman yang sistematis dan berbentuk spiral (secara bertahap), agar informasi tersebut tersimpan dalam memori jangka panjang,maka perlu penganalogian, diskusi, yang elaborative dan pengklasifikasian.

Kamis, 04 Desember 2008

PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES IPA


Pendekatan Keterampilan Proses (PKP) dalam pembelajaran lebih menitik beratkan bagaimana proses siswa mendapatkan pengetahuan. Dalam PKP siswa diharapkan dapat melakukan serta menemukan sendiri jawaban dari suatu topic (permasalahan). Guru disini hanya sebagai pembimbing belajar dan berlaku sebagai fasilitator.
Misalkan untuk mendapatkan IPA harus melalui beberapa tahapan yaitu :
• Observasi
• Klasifikasi
• Interpretasi
• Prediksi
• Hipotesis
• Mengendalikan variabel
• Merencanakan dan melaksanakan penelitian eksperimen
Dalam pembelajaran dengan PKP siswa dapat mengalami langsung sehingga mereka dapat membangun struktur kognititfnya sendiri karena melalui pengalaman/proses mereka dapat lebih memahami materi/masalah. PKP lebih mengutamakan proses penemuan pengetahuan daripada hasil yang dicapai.